skip to main | skip to sidebar

Pages

Rabu, 24 November 2010

BMKG: Isu Tsunami Majene Tidak Benar

Sumber : http://www.metrotvnews.com/metromain/news/2010/11/25/34937/BMKG-Isu-Tsunami-Majene-Tidak-Benar, Nusantara / Kamis, 25 November 2010 04:28 WIB

Metrotvnews.com, Mamuju: Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, menegaskan isu akan adanya tsunami di Majene adalah tidak benar. Sebab, gempa, yang menjadi sebab tsunami, sulit diramalkan dengan teknologi.

"Isu akan terjadinya tsunami di Majene itu jangan dipercaya karena isu itu bohong. Tidak akan ada terjadi tsunami di Majene karena tidak ada gempa," kata Kepala Stasiun BMKG Kabupaten Majene, Edy Sofyan di Majene, Rabu (24/11).

Dia meminta, masyarakat yang selama ini khawatir dengan isu tsunami tidak mudah percaya dengan isu itu. Kepala BMKG Majene itupun tidak panik dengan cara mengungsi ke tempat yang aman karena isu tsunami itu tidak benar.

Tsunami, jelas Edy, hanya bisa terjadi di Majene saat gempa tektonik di perairan Sulawesi. Tapi hingga kini tidak ada teknologi yang bisa meramal dengan tepat kapan terjadi gempa di perairan Sulawesi itu. "Gempa tidak dapat diramalkan kapan akan terjadi," katanya.

Menurut dia, pihaknya telah melakukan pertemuan dengan Pemerintah di Kabupaten Majene untuk menjelaskan bahwa proses terjadinya tsunami selalu diawali terjadinya gempa tektonik. Alhasil, jika di Majene tidak ada gempa, tidak mungkin terjadi tsunami.

"Kami telah meminta kepada pemerintah di Majene untuk dapat menenangkan warga Majene yang banyak mengungsi ke tempat yang lebih tinggi. Saya berharap mereka kembali ke rumahnya, namun tetap waspada jika suatu saat terjadi gempa," katanya.

Sebelumnya ribuan warga di Kabupaten Majene yang bermukim di sepanjang pantai yang panjangnya sekitar 100 kilometer di tiga Kecamatan di Majene yakni Kecamatan Pamboang, Tubo Sendana, dan Kecamatan Sendana, mengungsi karena isu tsunami di wilayah itu.

Para warga mengungsi ke daerah pegunungan dengan membawa sanak keluarganya dengan berbekal seadanya. Mereka khawatir akan dihantam tsunami yang datang dari perairan Sulawesi.(Ant/RAS)

Artikel Terkait



0 comments:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...