Permainan Poker pada intinya seperti ini:
Pemain-pemain mengkombinasikan kartu2 yang terlihat di meja, dengan kartu milik mereka sendiri. Siapa yang kombinasi kartunya paling tinggi nilainya,itulah pemenang taruhan.
Kombinasi tersebut dibentuk oleh 5 kartu, yang berasal dari dari kartu milik pemain sendiri dan kartu yang terlihat di meja.
Kartu yang nilainya lebih tinggi akan mengalahkan kartu yang nilainya lebih rendah. Nilai kartu 2 akan kalah dengan 3, 3 kalah dengan 4,4 kalah dengan 5, dst…10 kalah dengan J (jack), J kalah dengan Q (Queen),Q kalah dengan K(King),K kalah dengan A (Ace) (dalam poker, A bisa menjadi angka 1 kalau mau, yang berarti nilai terendah). Jenis kartu tidak pengaruh sama sekali. Misalnya kartu J Hati(heart) dengan kartu J Sekop (Spade) nilainya sama. Bila ada 2 atau lebih pemain mempunyai nilai yang sama, maka dilihat kartu keduanya, mana yang lebih tinggi nilainya.Misalnya dua pemain mempunyai kartu tertinggi A Hati dan A Sekop, maka nilainya sama. Jadi dilihat kartunya yang kedua. Mana yang nilainya lebih tinggi? Kalau masih sama juga, berarti seri, dan uang taruhan dibagi 2.Nilai kartu tertinggi berapapun juga, akan kalah dengan kombinasi kartu yang bernama “One Pair”.
Urutan dasar nilai kartu dalam poker:
1. “One Pair” kalah dengan “Two Pair”, “Two Pair” kalah dengan “Three of a Kind”,
2. “Three of a Kind” kalah dengan “Straight”,
3. “Straight” kalah dengan “Flush”,
4. “Flush” kalah dengan “Full House”,
5. “Full House” kalah dengan “Four of a Kind”,
6. “Four of a Kind” kalah dengan “Straight Flush”,
7. “Straight Flush” kalah dengan “Royal Flush”,
Urut-urutan kombinasi kartu adalah sebagai berikut:
1. “One Pair”= satu pasangan kartu. Misalnya: 2-2-7-9-J
2. “Two Pair”= ada 2 pasangan kartu. Misalnya: 2-2-7-7-J
3. “Three of a Kind”= ada 3 kartu nilainya sama. Misalnya: 2-2-2-7-J
4. “Straight”= kartunya berurutan nilainya.Misalnya: A-2-3-4-5 atau 10-J-Q-K-A (kalau Q-K-A-2-3 gak boleh, karena dianggap tidak
berurutan, karena di sini A menjadi angka 1 yang merupakan angka terendah, sekaligus menjadi Ace yang merupakan angka tertinggi).
5. “Flush”= Semua kartu yang berdaun sama jenisnya, dan nilainya tak berurutan.Misalnya semua 5 kartu tersebut adalah kartu Hati.
6. “Full House”= Satu pasangan kartu dan tiga kartu sama. Gabungan “OnePair” dan “Three of a Kind”. Misalnya: 2-2-2-7-7 atau 3-3-J-J-J.
7. “Four of a Kind”= 4 kartu nilainya sama. Misalnya: 2-2-2-2-J
8. “Straight Flush”= Semua kartu sama jenisnya, dan nilainya berurutan.Misalnya Semua 5 kartu tersebut adalah kartu Hati, dan nilainya 3-4-5-6-7.
9. “Royal Flush”= sama dengan “Straight Flush”,tapi nilainya tertinggi.Dengan kata lain merupakan kombinasi Flush yang paling baik.
Misalnya:
semua 5 kartu tersebut adalah kartu Hati, dan nilainya 10-J-Q-K-A. Kalau ada dua pemain mendapat “One Pair”,maka dilihat mana pasangan kartu yang paling tinggi nilainya. Misalnya 2-2-7-9-J, kalah dengan 3-3-5-7-J. Karena nilai 3 lebih tinggi daripada 2. Kalau ada dua pemain mendapat “One Pair” yang nilainya sama, maka dilihat kartu yang lain, mana yang lebih tinggi. Misalnya: 2-2-7-9-J, kalah dengan 2-2- 8-9-J. Karena nilai 8 lebih tinggi daripada 9. 2-2-7-9- J kalah dengan 2-2-7-9-Q. Karena nilai Q lebih tinggi daripada J.Begitu seterusnya, begitu pula pada kombinasi kartu yang lain.
Misalnya:
“Straight” A-2-3-4-5 kalah dengan 3-4-5-6-7.Bila ada dua pemain mempunyai nilai dan kombinasi kartu yang sama, maka taruhan dibagi dua. Misalnya salah satu pemain mendapat 2-3-4-5-6, dan pemain lainnya juga mendapat 2-3-4-5-6,maka hasilnya seri dan taruhan dibagi dua. Jadi sekali lagi, urut- urutan nilai kombinasi kartu dari yang terendah adalah sebagai berikut:
- Kartu nilai tertinggi
- One Pair
- Two Pair
- Three of A Kind
- Straight
- Flush
- Full House
- Four of a Kind
- Straight Flush
- Royal Flush
Kalau sudah tahu urut-urutan kombinasi kartu poker, lalu cara mainnya bagaimana?Ada bermacam-macam sistem cara main poker,diantaranya ada yang namanya:
“Texas Hold’em Rules”, yaitu seperti ini:
Misalkan ada 4 pemain.Pemain satu, pemain dua, pemain tiga, dan pemain empat.
Masing-masing pemain akan bergantian menjadi “dealer” (pembagi kartu), bergantian searah dengan jarum jam.Misalnya pemain satu menjadi
“dealer”, maka dia yang akan membagikan kartu- kartunya nanti. – Sebelum kartu-kartu dibagikan, 2 pemain di sebelah kiri dealer menaruh chip/taruhan, yang dinamakan “Ante”.”Ante” yang pertama lebih kecil
daripada “ante” yang berikutnya.
Misalnya:
pemain satu adalah “dealer”, maka pemain sebelah kirinya, misalkan pemain dua, menaruh Ante nya 5 dolar, dan pemain selanjutnya lagi, yaitu pemain tiga, menaruh Antenya sejumlah 10 dolar. “Ante” biasa dikenal juga dengan “Blind Bets”.
- Kumpulan dari chip-chip/taruhan di tengah meja tersebut untuk selanjutnya dinamakan “Pot”.- Lalu kartu dibagi,masing-masing pemain mendapat 2 kartu. 2 Kartu ini dinamakan “Private Cards”/”Hole Cards”.
- Lalu setelah kartunya dilihat (pemain tak boleh lihat kartu milik pemain lain, harus lihat miliknya sendiri!), pemain di sebelah kiri pemain yang ngasih ante kedua, melakukan “bet” pertama kali. Dalam hal ini karena yang ngasih ante kedua adalah pemain tiga, maka yang melakukan “bet” pertama kali
adalah pemain empat.
- “Bet” adalah taruhan, bisa “call”, “raise”,atau “fold”
- “Call” atau “Stay In”, berarti dia akan ikut main, dengan menaruh taruhan sejumlah uang yang ditaruhkan oleh pemain lain terakhir kali. Dalam hal ini yang 10 dolar.
- “Raise” berarti dia akan ikut main, menaruh taruhannya, dengan nilai taruhan yang lebih tinggi (lebih tinggi dari nilai taruhan sebelumnya,dalam hal ini lebih tinggi dari 10 dolar, misalnya dia menaruh 20 dolar).
- “Fold” berarti dia tak akan ikut main. Jadi dia tak ikut taruhan, dan menutup kartunya.
- Lalu disusul pemain sebelah kirinya lagi, mau “call”, “raise”, atau “fold”, begitu seterusnya.
- Setelah itu, 3 kartu dibagi terbuka dan diletakkan di pusat meja,memulai ronde pasang taruhan yang kedua.
- Seperti sebelumnya, secara bergantian pemain-pemain melakukan lagi “call”, “raise”, atau “fold”, dimulai dari pemain di sebelah kiri yang ngasih ante ke dua tadi. Kartu di pusat meja ini dinamakan “Community Cards”. Dan ronde ini dinamakan “Flop”.
- Setelah itu, dibuka satu kartu lagi kartu “Community Cards” yang keempat. Ini dinamakan “Turn Card”/”4th Street”
- disusul dengan “bet” atau taruhan lagi seperti sebelumnya.
- Lalu kartu terakhir “Community Cards” dibuka lagi, ini dinamakan “River Card”/”5th Street”.
- disusul dengan “bet” atau taruhan lagi seperti sebelumnya. Ini adalah ronde taruhan yang terakhir.
- Lalu pemain-pemain membuka kartu miliknya,dan mengkombinasikan kartu-kartunya dengan kartu yang terlihat di meja, membentuk 5 kartu yang paling baik kombinasinya.
Mungkin cuma segitu aja,barangkali kalau kurang mengerti bisa di lihat di tempat lain
summber : http://imorv.wordpress.com/
0 comments:
Posting Komentar