Majalah wanita Al Qaeda, Al-Samikha
Setelah meluncurkan majalah propaganda Inspire, kelompok militan Islam Al Qaeda kini menerbitkan majalah khusus wanita. Majalah ini menampilkan rupa-rupa artikel mulai dari tips kecantikan hingga tips melancarkan serangan bom bunuh diri.
Seperti dilansir dari laman Fox News, Senin, 14 Maret 2011, majalah yang diberi nama Al-Shamikha (Wanita yang megah) setebal 31 halaman merupakan terbitan pertama majalah yang dikhususkan bagi para militan wanita, ataupun istri para militan.
Pada salah satu artikel di majalah itu, dimuat wawancara khusus seorang istri anggota Al Qaeda. Wanita yang disebut Umm Muhamad tersebut memuji keberanian almarhum suaminya dalam melancarkan serangan bunuh diri di Afghanistan.
Artikel lainnya, yang ditulis oleh seorang wanita, memberikan tips bagaimana membesarkan anak seorang diri setelah suami mereka tewas terbunuh di medan jihad. Di artikel tersebut, penulis bahkan menyerukan kepada wanita Al Qaeda untuk menyerahkan nyawa mereka demi tegaknya Islam.
"Dengan menjadi martir, orang-orang yang beriman akan mendapat keamanan, keselamatan dan kebahagiaan," tulis artikel tersebut.
Tidak hanya menampilkan anjuran jiihad, majalah juga memuat artikel kewanitaan. Diantaranya adalah tips melakukan masker madu, etiket, pertolongan pertama dan mengapa wanita tidak boleh mengusap wajah dengan handuk terlalu keras.
Edisi berikutnya sudah diputuskan, akan ada artikel perawatan wajah dan bagaimana melancarkan jihad elektronik.
Majalah ini termasuk ke dalam jaringan media Al Qaeda, Al Fajr Media Center, yang pernah menerbitkan beberapa edisi majalah Inspire. Menurut editor Samikha, Saleh Youssef, majalah ini bertujuan untuk memberikan pendidikan kepada para wanita dan menyertakan mereka dalam perang melawan musuh Islam.
"Karena wanita menempati hampir separuh dari populasi dunia, karena mereka akan melahirkan generasi selanjutnya, musuh Islam tengah berusaha untuk mencegah wanita Muslim mengetahui kebenaran agamanya dan perannya. Mereka (Musuh Islam), tahu apa yang akan terjadi jika wanita turun berjihad," ujar youssef.
sumber : VIVAnews
0 comments:
Posting Komentar